Sunday, March 3, 2013

Teleportation VS Google Honeymoon

Teleportation VS Google Honeymoon

Artikel Google Honeymoon vs Teleportation adalah sebuah uraian dari Tips dan Trik ala Abie yang menjelaskan tentang persamaan dan perbedaan dari keduanya. Kata Teleportation atau dalam bahasa Indonesia Teleportasi diciptakan pada tahun 1931 oleh penulis asal Amerika Charles Fort. Dan kata Google Honeymoon belum Saya ketahui secara persis kapan dan siapa yang menciptakan kata tersebut.

Teleportasi

teleportation, google honeymoon

Kata teleportasi diciptakan untuk menggambarkan penghilangan aneh dan penampilan anomali. Kata teleportation merupakan gabungan antara Kata "tele" yang berasal dari Bahasa Yunani yang berarti "jauh" dan "portare" yang berasal dari Bahasa Verba Latin yang berarti "membawa". Penggunaan resmi pertama kali terhadap kata itu adalah tahun 1931 dalam buku berjudul Lo! Dalam bab dua.

Dalam buku tersebut, Fort mengatakan :

Sebagian dalam buku ini Saya akan mengkhususkan atau memfokuskan diri pada indikasi bahwa ada kekuatan transporatory yang saya sebut Teleportasi.
Fort juga memberi penegasan terkait bukunya dengan mengatakan :
Tentang ini, Saya akan dituduh membuat kebohongan tersusun, hoax atau takhayul untuk kepentingan pribadi Saya. Saya tidak melakukan semua itu, dan Saya hanya menawarkan data.
Lalu apa hubungannya dengan google honeymoon? Sekarang kita bahas fenomena google honeymoon.

Google Honeymoon

Kata google honeymoon pertama kali digunakan pada saat perusahaan berbasis Internet (Google Corp) melakukan pembaruan algorita mesin pencari dengan menciptaka google panda dan pinguin. Kata tersebut digunakan untuk menggambarkan proses kemunculan sebuah halaman web baru dalam kurun waktu tertentu. Kurun waktu tersebut belum Saya ketahui secara pasti namun, beberapa pakar SEO berpendapat bahwa fenomena itu hanya berlangsung tidak lebih dari 24jam.

Google honeymoon merupakan penggabungan dua kata yaitu kata "google" yang bisa diartikan sebagai tempat dimana fenomena itu terjadi dan, "honeymoon" sebagai fenomena itu sendiri. Honeymoon yang dalam Bahasa Indonesia berarti bulan madu secara harfiah merupakan periode ata masa yang ditujukan kepada sepasang pengantin baru untuk menikmati kebersamaan mereka.

Periode kebersamaan tersebut biasanya sudah ditentukan oleh berbagai pihak. Setelah periode honeymoon itu habis maka pasangan pengantin baru tersebut akan kembali pada kondisi semula.

Dari gambaran tersebut dapat kita ambil kesimpulan bahwa :

Google Honeymoon adalah sebuah periode yang sengaja diberikan kepada halaman web baru yang relevan dengan query mesin pencari untuk menempati halaman pertama hasil pencarian google. Honeymoon Periode merupakan algoritma waktu yang memberikan kesempatan bagi webmaster untuk merasakan pengalaman saat halaman web mereka berada di halaman pertama SERP.
Itulah perbedaan dasar antara teleportation dan google honeymoon period.

Teleportation VS Google Honeymoon

Dari uraian panjang di atas dan jika kita pelajari lebih jauh tentang teleportation dan google honeymoon, akan dapat kita tarik beberapa kesimpulan. Diantaranya adalah :

  1. Teleportation
    • Dapat terjadi pada dimensi fisik.
    • Membutuhkan kecepatan cahaya dalam proses perpindahan.
    • Tidak ada masa, periode atau dengan kata lain bisa menetap.
    • Keberlakuannya menyeluruh (Baru ataupun lama).
  2. Google Honeymoon
    • Hanya terjadi pada dimensi maya.
    • Membutuhkan eksistensi googlebot dalam proses perpindahan.
    • Adanya penentuan masa atau periode.
    • Hanya berlaku untuk halaman web baru.
Itulah beberapa point yang dapat kita jadikan pembeda antara teleportasi dan google honeymoon.

Demikianlah artikel singkat kali ini. Sebelum Saya tutup pertemuan kita sekarang, Saya hanya ingin menyampaikan info tentang kemeriahan dalam rangka hut bavetline yang kedua sudah bisa Anda baca. Baiklah, semoga semuanya bermanfaat dan terimakasih telah membaca artikel Teleportation VS Google Honeymoon.

No comments:

Post a Comment